Rendra Jalan-jalan ke Balantak, wilayah kepala Burung Sulawesi Tengah
Tuesday, October 23, 2018
balantak,
bulan madu,
channel,
Current Affair,
festival pulau dua,
festival pulo dua,
hadiah,
hiburan,
jalan-jalan,
Liburan,
Life Style,
Memory,
Peristiwa,
syiar,
travel,
walimahan
Edit
Setelah tarik ulur beberapa waktu tentang siapa yang harus ke Balantak untuk menghadiri pernikahan keluarga dari Mamanya Rendra tanggal 21 oktober 2018, akhirnya diputuskan kami yang akan mewakili keluarga ke Balantak. Iya, saya, Rendra, dan Mamanya. Padahal sebelumnya direncanakan kakak dari Mamanya Rendra dan suaminya yang akan mewakili keluarga. Tapi berhubung mereke berdua punya urusan yang tidak bisa dilewatkan sehingga jadilah kami yang akan berangkat kesana.
Banyak pertimbangan yang harus dipikirkan kalau mau ke sana dikarenakan jalannya yang cukup jauh dan medan jalan yang lumayan jelek untuk daerah tujuan wisata
(tahun lalu pernah diadakan festival pulo dua yang cukup sukses karena mendatangkan banyak wisatawan baik domestik maupun mancanegara) dan sempat diperbaiki seadanya seminggu sebelum pelaksanaan festival pulo dua, nyatanya saat ini medan jalannya jadi lumayan buruk terlebih lagi mobil kami bisa dibilang tidak sesuai dengan trek ke sana.
Tapi dengan semangat yang tinggi kami tetap berangkat dengan membawa perbekalan seadanya, ditambah Rendra yang cukup rewel di sepanjang perjalanan. Istri saya sempat mau muntah di tengah alan. Setelah menempuh perjalanan sekitar 3,5 jam kahirnya sampai juga di Balantak. Istrahat sejenak, jalan-jalan ke rumah calon pengantin, dan tidur malam.
Keesokan paginya kami silaturhami ke keluarga dekat istri di Balantak sebelum ke acara akad nikah. Setelah akad nikah, kami sekeluarga akan langsung pulang ke Luwuk karena harus kembali ke tempat kerja masing-masing keesokan harinya. Jadilah perjalanan panjang itu dimulai lagi. Berikut video perjalanan kami
Sumber : Narendra
Banyak pertimbangan yang harus dipikirkan kalau mau ke sana dikarenakan jalannya yang cukup jauh dan medan jalan yang lumayan jelek untuk daerah tujuan wisata
(tahun lalu pernah diadakan festival pulo dua yang cukup sukses karena mendatangkan banyak wisatawan baik domestik maupun mancanegara) dan sempat diperbaiki seadanya seminggu sebelum pelaksanaan festival pulo dua, nyatanya saat ini medan jalannya jadi lumayan buruk terlebih lagi mobil kami bisa dibilang tidak sesuai dengan trek ke sana.
Tapi dengan semangat yang tinggi kami tetap berangkat dengan membawa perbekalan seadanya, ditambah Rendra yang cukup rewel di sepanjang perjalanan. Istri saya sempat mau muntah di tengah alan. Setelah menempuh perjalanan sekitar 3,5 jam kahirnya sampai juga di Balantak. Istrahat sejenak, jalan-jalan ke rumah calon pengantin, dan tidur malam.
Keesokan paginya kami silaturhami ke keluarga dekat istri di Balantak sebelum ke acara akad nikah. Setelah akad nikah, kami sekeluarga akan langsung pulang ke Luwuk karena harus kembali ke tempat kerja masing-masing keesokan harinya. Jadilah perjalanan panjang itu dimulai lagi. Berikut video perjalanan kami
Sumber : Narendra
0 Response to "Rendra Jalan-jalan ke Balantak, wilayah kepala Burung Sulawesi Tengah"
Post a Comment