Club Sepeda Bangkep
Sudah beberapa lama sejak HNP (Hernia Nukleus Pulposus) atau orang awam biasa menyebutnya saraf terjepit. Perlahan-lahan saya bisa kembali ke kehidupan normal yang tidak bisa saya nikmati hampir selama 3 bulan. Hal ini sangat saya syukuri. Saya mulai beraktivitas seperti biasa dan menambah porsi olahraga. Salah satu yang saya pilih dan memang disarankan oleh dokter safaf saya adalah bersepeda.
Minggu lalu saya putuskan membeli sepeda low end yang punya 5 gigi, rem belakang cakram, rem depan tromol. Cukuplah untuk pemula seperti saya yang ingin berolahraga ringan sambil terapi penyembuhan HNP. Tiap sore saya selalu berkeliling kampung dengan sepeda murah ini . Sampai di hari ketiga saya bertemu dengan sekelompok orang yang juga bersepeda. Mereka memanggil saya bergabung kelompok mereka. Awalnya saya ogah, agak minder sebenarnya karena sepeda mereka sudah lebih diatas speknya,,haha..
Club Sepeda Bangkep atau disingkat CSB, itulah nama komunitas yang mereka pilih. Agak rancu kalau menurut saya karena kata Club sendiri tidak sesuai EYD dan Bangkep sendiri adalah singkatan dari Banggai Kepulauan (salah satu kabupaten di Sulawesi Tengah, tempat saya bertuga saat ini) malah di masukkan dalam singkatan lagi,, CMIIW. Tapi itu gak masalah lah ya, cuma soal istilah saja. Semua anggota punya nomor urut masing-masing. Saya sendiri punya nomor urut 32, bukan karena saya nge-fans sama nomor ini tapi memang urutan masuk ke komunitas ini pas urutan ke 32.
Lumayanlah hampir tiap hari kalau gak lembur di kantor bisa sepedaan dengan kawan-kawan baru di sini.
0 Response to "Club Sepeda Bangkep"
Post a Comment